Syaitan adalah makhluk ciptaan Allah yang dibuat dari api, sebelumnya Syaitan ditempatkan Allah di surga bersama Malaikat, tetapi saat manusia diciptakan Allah dari tanah, Syaitan tidak mau bersujud, karena merasa bahwa dirinya lebih unggul dari manusia, sehingga Syaitan dikeluarkan dari Surga dan dimasukkan kedalam Neraka, Syaitan meminta diberi kesempatan untuk menggoda manusia agar menjadi teman mereka di neraka, dan Allah mengabulkannya untuk menguji tingkat keimanan manusia.
Ada dua golongan dari Syaitan, yaitu Syaitan yang berwujud Jin atau makhluk halus, dan Syaitan dalam wujud manusia. Syaitan dalam bentuk Jin tidak bisa dilihat dengan mata manusia normal, seringkali mereka berada di hati manusia untuk menjadikan hati manusia menjadi ragu, mereka membisikkan tipu daya yang bisa membuat seseorang menjadi pengikut kehendak mereka, mereka menyerang titik lemah yang dimiliki manusia. Jika Syaitan sudah menguasai hati manusia, maka hati manusia tersebut sudah tertutup dari Hidayah Allah SWT, kecuali jika Allah menghendaki hati manusia tersebut terbuka kembali, mereka yang hatinya sudah tertutup akan mengikuti kehendak Syaitan. Syaitan membuat seseorang menjadi semangat saat melakukan kemungkaran, dan membuat malas untuk berbuat kebaikan, mereka membuat kemungkaran terlihat lebih indah, padahal itu hanya tipu daya mereka.
Golongan yang kedua adalah Syaitan yang berwujud manusia, golongan ini sangat berbahaya, karena wujud mereka sama seperti kita, tetapi bukan sosok Jin yang menjelma sebagai manusia, ini adalah golongan orang-orang munafik yang perkataannya seolah-olah menyakinkan, padahal ada niat tertentu yang tidak kita pahami, sehingga sering kali kita mengikutinya. Orang munafik plin-plan saat mereka berbicara, disatu sisi mereka mendukung kita, disisi lain mereka menjatuhkan kita, orang-orang seperti ini tidak dapat dipercaya, dan sulit untuk membedakannya. Disisi lain dari golongan Syaitan jenis ini adalah orang-orang yang mengajak pada kemungkaran, orang seperti ini banyak sekali kita temui dikehidupan kita, tinggal kita yang mau mengikuti perbuatan mereka atau tidak, jika kita mampu untuk menahan segala godaan Syaitan, maka kita termasuk orang yang kuat.
Didalam Al-Qur'an banyak ayat yang menyebutkan bahwa Syaitan adalah musuh yang nyata bagi manusia, tugas Syaitan sudah jelas menyesatkan manusia, kita sudah tahu musuh kita yang sesungguhnya, dan kita harus memeranginya sekuat tenaga.
Didalam diri manusia pasti ada Syaitan yang selalu menggoda, oleh karena itu, mari kita senantiasa meminta perlindungan kepada Allah SWT, agar selalu dilindungi dari godaan Syaitan yang terkutuk, sehingga kita selalu melaksanakan kebaikan, terhindar dari kemungkaran, dan selalu dalam golongan orang-orang yang beriman.
al-vz
Referensi :
Ustad Syafi'i
Tasqif Rutin Jashtis STMIK Amikom Yogyakarta
As-Sabat, 24 Muharram 1434
Sabtu, 8 Desember 2012
Posted in: AQIDAH
0 komentar:
Posting Komentar